GREENPRENEURSHIP DEVELOPMENT FOR THE YOUNG GENERATION: INCREASING THE ECONOMIC VALUE OF COCONUT FIBER WASTE
Abstract
Economic development activities based on natural resources and the environment, apart from aiming to support development and economic growth, also significantly improve people's welfare. Coconut fiber processing is one of the efforts to support economic development based on natural resources and the environment to increase financial value. The activity Team was carried out by the PKM Team with partners, namely Gerakan Peduli Pesona Alam, domiciled in Gaga, Larangan, Tangerang. Gerakan Peduli Pesona Alam provides education about environmental conservation to the surrounding community. The program implemented is elementary so that it is easy for the community to follow, including managing coconut fiber. This activity began withholding outreach, counseling, and training for trainers (ToT). The result of this PKM activity is the formation of a team of trainers who will later socialize and train the local community so that their awareness will increase and expand in preserving the environment through coconut fiber waste.
Downloads
References
Adwimurti, Y., Sumarhadi, S., & Mulyatno, N. (2023). Peningkatan Ekonomi Masyarakat Miskin Melalui Pemanfaatan Limbah Kelapa. Jurnal Akuntansi, Keuangan, Pajak Dan Informasi (JAKPI), 2(1), 45–61. https://doi.org/10.32509/jakpi.v2i1.2083
Akhirul, Witra, Y., Umar, I., & Erianjoni. (2020). Dampak Negatif Pertumbuhan Penduduk Terhadap Lingkungan Dan Upaya Mengatasinya. Jurnal Kependudukan Dan Pembangunan Ligkungan, 1(3), 76–84.
Ananda, R. (2021). Pemanfaatan Serat Kelapa Sebagai Alternatif Pengganti Kemasan Berbahan Plastik. Jurnal Seni Dan Reka Rancang, 2(1), 1–14. https://doi.org/10.25105/jsrr.v2i1.10103
Febriana, S., Diartho, H. C., & Istiyani, N. (2019). Hubungan Pembangunan Ekonomi terhadap Kualitas Lingkungan Hidup di Provinsi Jawa Timur. Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, 2(2), 58–70.
Laming, S., & Rahim, M. (2020). Dampak Pembangunan Pesisir Terhadap Ekonomi Dan Lingkungan. Jurnal Sipil Sains, 10(September), 133–140.
Mahmuda, D., Sanubary, I., & Santoso, P. P. A. (2022). Pemberdayaan Petani Kelapa Desa Simpang Empat Kecamatan Tangaran Kabupaten Sambas Dengan Teknologi Mesin Defibering Coconut. In Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (pp. 639–646). LP2M UST Jogja.
Muzaki, M. D. R., Sunarso, S., & Setiadi, A. (2020). Analisis Potensi Sabut Kelapa Serta Strategi Penggunaanya Sebagai Bahan Baku Pakan Ternak Ruminansia. Livestock and Animal Research, 18(3), 274–288. https://doi.org/10.20961/lar.v18i3.46001
Ningtyas, K. R., Sarono, Analianasari, Agassi, T. N., Putri, P. G., H, M. P. M., & Supriyanto. (2022). Pemanfaatan Limbah Sabut Kelapa Sebagai Produk Unggulan Lokal. Pengabdian Nasional, 3(1), 1–6.
Putera, D. B. R. A., Mutmainnah, & Mudhi, A. C. (2023). Kekayaan Sabut Kelapa. CV. Bayfa Cendekia Indonesia.
Rahmansyah, D., Fasa, M. I., & Suharto. (2023). Peranan Perbankan pada Penerapan Green Business dan Sustainability Development. Jurnal Dinamika Ekonomi Syariah, 10(2), 133–139.
Siregar, E. S., & Nasution, M. W. (2020). Dampak Aktivitas Ekonomi terhadap Pencemaran Lingkungan Hidup: (Studi Kasus di Kota Pejuang, Kotanopan). Jurnal Education and Development, 8(9), 589–593.
Suharlinda, & Hasbiadi. (2023). Analisis Pendapatan Usaha Pengolahan Sabut Kelapa di Kabupaten Kolaka. Jurnal Prnama Media, 1(3), 124–131.
Sumarni, N. K., Soleh, U. F., Nurhaeni, & Prismawiryanti. (2021). Limbah Sabut Kelapa Muda (Cocos nucifera L.) sebagai Sumber Pewarna Kain. KOVALEN: Jurnal Riset Kimia, 7(3), 186–193. https://doi.org/10.22487/kovalen.2021.v7.i3.15642
Wahyuni, T., Zamhari, A., Sahara, A. R., & Dewi, M. C. (2022). Pengelolaan Sabut Kelapa Sebagai Media Tanam Hidroponik Atau Cocopeat. Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkarya, 6(1), 116–120.
Yuliyanto, Sukanto, & Sugiyarto. (2022). Program Kemitraan Masyarakat (PK M) Kelompok Usaha Masyarakat Pengolah Sabut Kelapa Untuk Cocopeat Dan Pot Tanaman. DULANG: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 45–50. https://doi.org/https://doi.org/10.33504/dulang.v2i02.244